NCP Ca Colon


Pemeriksaan Penunjang:

  1. Rectal Toucher ( RT )
Mengetahui lokasi dan ukuran kanker
  1. Sigmoidoscopy
Disertai pemeriksaan tes Guaiak
  1. Colonoscopy
Merupakan prosedur pilihan bila ada lesi yang terlihat pada Barium enema atau sigmoidoscopy
  1. CT Scan Abdomen
Mengetahui lokasi dan ukuran kanker serta adanya metastase
  1. DPL ( Darah Periksa Lengkap )
Mengetahui adanya anemia, faktor pembekuan
  1. CEA ( CarsinoEmbryonic Antigen )
Mengetahui perkembangan sel-sel kanker.  Nilai normal= 0,0-4,6 nanogr/ml

Diagnosa Keperawatan:
  1. Resiko tinggi kekurangan volume cairan b.d. mual, muntah, gangguan absorbsi intestinal
Intervensi:
  • Awasi intake dan output cairan, ukur feses cair, timbang BB tiap minggu
  • Awasi TTV, catat hipotensi postural, takikardi, evaluasi turgor kulit, capillary refill, mukosa
  • Berikan intake cairan sesuai kebutuhan sampai 2000 ml/24 jam kecuali jika ada kontra indikasi
  • Kolaborasi pemberian cairan melalui infuse sesuai order dokter
  • Pantau hasil laboratorium: Ht, elektrolit.

  1. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh b.d. anorexia, status hipermetabolik, diare, gangguan absorbsi
Intervensi:
  • Kaji turgor kulit, conjungtiva, timbang BB klien tiap minggu
  • Hitung kebutuhan kalori klien per hari
  • Hindarkan makanan yang menimbulkan bau-bauan
  • Anjurkan mengkomsumsi makanan yang banyak mengandung ptotein seperti susu, yo
  • Kolaborasi dengan ahli diet
  • Berikan makanan parenterral maupun enteral tambahan sesuai indikasi

  1. Resiko tinggi gangguan integritas kulit b.d. adanya stoma, aliran feses dari stoma, reaksi terhadap produk kimia
Intervensi:
  • Kaji daerah stoma dan kulit sekitar stoma, adanya iritasi/kemerahan
  • Awasi bila ada rasa terbakar/gatal/ melepuh disekitar stoma
  • Bersihkan kulit sekitar stoma dengan air bersih dan keringkan
  • Kosongkan kantong, lakukan irigasi stoma secara rutin, gunakan alat yang tepat agar tidak bocor.
  • Kolaborasi dengan ahli entersostomal